Banyak dari rumah saat ini dilengkapi dengan berbagai perabotan termasuk karpet untuk memperindah dan mempercantik isi rumah. Sejalan dengan perjalanan waktu, rumah dan isinya tidak lepas dari yang namanya kotor dan berdebu. Jika hanya debu, tentu mudah bagi pemilik rumah untuk membersihkannya, dari sekedar membersihkannya dengan sapu lidi, mencucinya atau dengan pembersih vacum cleaner. Lain halnya apabila karpet tersebut kotor karena noda-noda, tentu tidak indah dipandang mata. Berikut adalah beberapa tips membersihkan noda pada karpet:
- Bila penyebab noda tidak diketahui, percikkan sedikit cairan pembersih kaca, tekan-tekan dengan lap bersih atau spons. Kemudian berishkan dengan lap yang diberi air hangat, dan keringkan dengan lap kering atau spons. Jangan tunggu sampai noda mengering, yang paling baik adalah noda yang masih baru bersihkan dengan air bersih, tuangkan sedikit air bersih pada noda, gosok, kemudian keringkan.
- Noda karena darah, segera ambil spons yang dibasahkan dengan air bersih, kemudian usapkan ke noda sampai nodanya memudar.
- Noda yang disebabkan alkohol, segera basahkan spons dengan air bersih hangat, usap ke noda, lalu keringkan dengan spons atau lap kering.
- Noda rokok, segera gosok serat yang gosong dengan amplas paling halus, kemudian teteskan air deterjen (gunakan yang paling lembut) sedikit demi sedikit ke noda, gosok dengan lap bersih. Diamkan 5 menit. Buat larutan boraks dengan melarutkan 2 sendok makan boraks dalam 1/2 liter air. Celupkan spons kedalam larutan, gosokkan pada noda, ulangi beberapa kali. Bersihkan dengan air bersih. Terakhir keringkan dengan lap kering atau spons.
- Noda susu, teh atau kopi, bersihkan dengan meneteskan air deterjen, ambil spons yang lembab air hangat, usapkan ke karpet yang telah ditetesi deterjen, keringkan dengan lap atau spons kering bersih.
- Noda tinta, segera ambil bubuk cream of tartaryang dicampur dengan perasan air jeruk nipis/lemon. Gosokkan pada noda dengan menggunakan lap atau spons bersih. Diamkan selama beberapa menit. Kemudian bersihkan bubuk dengan sikat bersih, ambil sisa bubuk dengan spons basah air hangat. Ulangi beberapa kali proses tersebut. Hati-hati agar tetesan air jeruk nipis/lemon jangan sampai terjatuh pada karpet. Apabila noda tinda tersebut sangat tebal, bersihkan dengan larutan cuka yang dicampur dengan jeruk nipis/lemon. Ambil lap bersih/spons yang dibasahi dengan alkohol, gosok noda tersebut dengan lap/spons tersebut.
- Noda oli/minyak pelumas, taburi dengan soda kue, diamkan selama 1 jam atau sampai minyak pelumas terserap, gosok perlahan, ulangi beberapa kali.
- Noda lipstik, gosok noda dengan tinner yang ditetesi pada lap bersih, kemudian lap dengan air hangat, keringkan dengan lap/tisu/spons kering.
- Noda telur, segera bersihkan dengan larutan garam tetapi jangan sampai terlalu basah. Keringkan dengan lap/tisu/spons.
- Noda lumpur, taburi dengan garam/baking soda dengan segera, diamkan sampai kering, bersihkan dengan vacum cleaner.
- Bulu hewan, seringkali hewan peliharaan kita meninggalkan bulunya pada karpet, untuk membersihkannya, ambil spons yang agak basah lalu lap karpet dengan spons tersebut.
- Noda permen karet, masukkan es batu ke dalam plastik, gosokkan pada noda, angkat sedapatnya, ambil vaselin dan berikan pada sisa permen karet.
- Khusus untuk karpet/permadani dari Timur, apabila membersihkan, sedot debu pada kedua permukaan sisinya, depan dan belakang. Agar kembali cerah (tidak kusam), taburkan sejumlah besar garam di atas karpet, diamkan kurang lebih selama 1 jam, kemudian sedot dengan vacum cleaner. Dapat juga dengan larutan air:cuka yang berbanding 10:1. Celupkan spons kedalam larutan cuka tersebut, gosokkan ke karpet, setelah itu bilas sampai bersih. Biarkan kering. Untuk menyimpannya, gulunglah karpet lalu bungkus dengan koran yang sudah disemprot dengan insektisida.